BOLMUT, KONTRAS MEDIA – Di awal tahun 2021 angka kasus corona di Bolaang Mongondow Utara (Bolmut) melonjak.
35 kasus baru terkonfirmasi positif di Bolmut berdasarkan data Satgas Covid-19 Provinsi Sulawesi Utara dalam dua pekan di Bulan Januari ini.
“Dengan ini perkiraannya Bolmut naik status tadinya zona hijau kemungkinan terburuk ke tingkat orange dan sangat berpotensi naik ke zona merah,” kata Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Bolmut, dr. Jusnan Mokoginta saat menggelar konferensi pers diruang rapat Dinkes, Kamis, (14/01/2021) kemarin.
Menurutnya lonjakan kasus yang cukup signifikan ini diakibatkan penularannya dari luar.
“Dalam perpekan terakhir ada empat kasus terkonfirmasi positif. Dan ini membuat range naik 10 persen, dengan angka kematian kita pecah telur, dari zero menjadi satu atau 2,8 persen. Namun, angka kematian ini, masih di bawah angka kematian di provinsi yang berada di angka 3,2 persen,” ujar Jusnan.
Jusnan menjelaskan, Satgas terus melakukan tracking untuk mendeteksi penularan covid-19 di wilayah Bolmut.
“Di wilayah Puskesmas Desa Biontong ada sekira 45 orang dirapid antigen dan hasilnya 2 orang positif. Dalam waktu sama juga kami melakukan rapid antigen tenaga kesehatan di Puskesmans Bintauna sekira ada 25 orang. 2 sudah diswab dan PCR, selanjutnya keduanya menjadi suspect covid,” ungkap Jusnan.
Sementara itu, di Puskesmas Boroko ada 60 tenaga kesehatan yang dirapid antigen dengan hasil 2 orang positif,
“Untuk Dinas Kesehatan sendiri sudah 17 orang yang dirapid antigen dengan hasil 3 orang positif. Dengan hasil ini ada empat yang sudah dipastikan positif dan empat lgi masih menunggu hasil PCR,” jelasnya.
Orang dengan status positif kata Jusnan, sedang menjalani isolasi mandiri.
“Langkah yang diambil ini sangat baik. Treatmentnya semua sejak diperiksa sudah diisolasi mandiri. Untuk saat ini ada dua orang yang akan dirawat di RSUD Bolmut,” kata Jusnan.
Dirinya berharap, Bolmut tidak akan ke zona merah penyebaran covid-19.
“Mudah-mudahan Bolmut bisa stag di zona orange. Dan kita berharap juga tetap di zona hijau. Semua itu bisa kita antisipasi dengan selalu menerapkan protokol kesehatan. Memakai masker mencuci tangan dan menjaga jarak adalah langkah penting untuk pencegahan penularan covid-19,” imbuhnya.