Kontras.co.id – Bunda PAUD Kota Kotamobagu, Ny. Rindah Gaib Mokoginta, S.E., M.Ec.Dev., secara resmi mengukuhkan Bunda PAUD Kecamatan, Desa, dan Kelurahan, serta Kelompok Kerja (Pokja) Bunda PAUD Kecamatan se-Kota Kotamobagu, pada Rabu, 8 Oktober 2025, bertempat di Aula Rumah Dinas Wali Kota Kotamobagu.
Kegiatan ini menjadi momentum penting dalam memperkuat sinergi dan komitmen bersama untuk meningkatkan kualitas layanan Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) di seluruh wilayah Kota Kotamobagu.
Dalam sambutannya, Bunda PAUD Kotamobagu Ny. Rindah Gaib Mokoginta menyampaikan ucapan selamat kepada seluruh Bunda PAUD dan Pokja yang baru saja dikukuhkan. Ia berharap pengukuhan ini menjadi langkah awal dalam memperkuat semangat dan tanggung jawab bersama dalam menciptakan layanan PAUD yang berkualitas, inklusif, dan berkarakter.
“Saya ingin menyampaikan ucapan selamat kepada Bunda PAUD Kecamatan, Desa, dan Kelurahan serta Kelompok Kerja Bunda PAUD Kecamatan se-Kota Kotamobagu yang baru saja dikukuhkan. Semoga momentum ini semakin meningkatkan semangat dan komitmen kita semua dalam mewujudkan Layanan Pendidikan Anak Usia Dini yang berkualitas, inklusif, dan berkarakter di daerah ini,” ujar Bunda PAUD Kotamobagu.
Lebih lanjut, beliau menegaskan pentingnya kolaborasi, komunikasi, dan inovasi antar semua pihak agar kegiatan PAUD di setiap wilayah mampu memberikan dampak nyata bagi tumbuh kembang anak-anak.
“Peran Bunda PAUD dan Kelompok Kerja sangat penting dalam mendukung peningkatan layanan pendidikan anak usia dini. Karena itu, saya mengajak kita semua untuk memperkuat kolaborasi dan komunikasi, serta terus berinovasi agar setiap langkah membawa manfaat nyata bagi perkembangan anak di daerah ini,” tambahnya.
Bunda PAUD Kotamobagu juga mengingatkan agar setiap kegiatan yang dilaksanakan dapat menjadi sarana untuk menumbuhkan semangat kebersamaan dan kepedulian terhadap masa depan anak-anak.
“Mari jadikan setiap kegiatan sebagai wadah menanamkan kepedulian terhadap masa depan anak-anak. Dengan demikian, akan lahir generasi Kotamobagu yang tidak hanya cerdas dan berprestasi, tetapi juga memiliki karakter kuat dan berakhlak mulia,” ungkapnya.
Sementara itu, Wali Kota Kotamobagu yang diwakili oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Kotamobagu, Sofyan Mokoginta, S.H., M.E., turut menyampaikan ucapan selamat kepada seluruh Bunda PAUD dan Pokja yang baru dikukuhkan. Ia berharap amanah tersebut dapat dijalankan dengan baik dan penuh tanggung jawab.
“Atas nama Pemerintah Kota Kotamobagu, saya menyampaikan ucapan selamat kepada seluruh Bunda PAUD Kecamatan, Desa, dan Kelurahan, serta para pengurus Pokja Bunda PAUD yang baru saja dikukuhkan. Semoga tugas dan tanggung jawab ini dapat dilaksanakan dengan sebaik-baiknya,” ujar Sekda.
Ia juga menegaskan bahwa Pemerintah Kota Kotamobagu terus berupaya mendorong meningkatnya kesadaran dan partisipasi masyarakat dalam mendukung layanan PAUD yang berkualitas. Upaya tersebut, menurutnya, tidak dapat berjalan maksimal tanpa dukungan dan peran aktif dari Bunda PAUD di setiap tingkatan.
“Pemerintah terus mendorong kesadaran masyarakat akan pentingnya pendidikan anak usia dini yang berkualitas. Dukungan dari seluruh Bunda PAUD dan Pokja sangat dibutuhkan untuk mewujudkan tujuan tersebut. Karena itu, saya berharap Bunda PAUD di tingkat kecamatan, desa, dan kelurahan dapat berperan aktif dalam membangun generasi yang unggul,” jelasnya.
Acara pengukuhan ini turut dihadiri oleh Sekretaris Daerah Kota Kotamobagu, Sofyan Mokoginta, S.H., M.E., para Asisten, pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD), pengurus organisasi wanita, serta para Camat, Lurah, dan Sangadi se-Kota Kotamobagu.
Kegiatan ini tidak hanya menjadi ajang seremonial, tetapi juga bentuk nyata komitmen pemerintah daerah dan seluruh pemangku kepentingan pendidikan untuk memperkuat fondasi pembinaan anak usia dini di Kotamobagu. Dengan adanya pengukuhan ini, diharapkan program-program PAUD di tingkat kecamatan hingga desa dan kelurahan akan semakin sinergis, terarah, dan memberikan hasil yang maksimal dalam membentuk generasi cerdas, berkarakter, serta siap menghadapi masa depan.
