KONTRAS.CO.ID – Pemerintah Kabupaten (Pemkab), Bolaang Mongondow Timur (Boltim), akan segera mencairkan dana beasiswa untuk mahasiswa anak asuh dan beasiswa bagi santri.
“Jadi kita tinggal menunggu APBD-P agar beasiswa ini bisa dicairkan, karena nama-nama ini masih akan diinput dalam aplikasi SIPD,’’ ungkap Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Sekretariat Daerah (Setda) Boltim, Rita Kamumu.
Rita mengatakan, jumlah mahasiswa yang mengajukan berkas beasiswa tahun 2022 ini sebanyak 530 orang, sedangkan untuk santri sebanyak 29 orang.
“Pemkab Boltim juga sudah melakukan verifikasi berkas dan verifikasi faktual pada masing-masing kampus,” ujarnya.
“Jadi ketika nanti dibayarkan beasiswanya, harus membawa kwitansi pembayaran SPP semester berjalan dan laporan pertanggungjawaban penggunaan anggaran tersebut,” tambahnya.
Rita juga menambahkan, beberapa syarat mahasiswa tidak bisa menerima bantuan anak asuh adalah sudah menerima beasiswa di tempat lain, anak seorang ASN dan dalam satu keluarga terdapat dua mahasiswa maka harus memilih salah satu.
Terinformasi, saat ini Pemkab Boltim memiliki dua program beasiswa di Bagian Kesra. Yakni, beasiswa anak asuh dan beasiswa satu desa satu santri. (*)
Penulis: Achmad Zulfikar Embo