BOLTIM, KONTRAS MEDIA – Bupati Bolaang Mongondow Timur (Boltim) Sam Sachrul Mamonto S.Sos, melakukan peletakan batu pertama pembangunan Taman Pengajian Tahfiz Qur’an, di Desa Bulawan II Kecamatan Kotabunan Boltim pada hari rabu tanggal 20 Oktober kemarin.
Dalam kesempatannya Sachrul mengatakan, tentu semangat pembangunan taman pengajian ini lahir dari pemikiran – pemikiran yang baik, lahir dari sebuah pemikiran yang memikirkan regenerasi Kabupaten Boltim khususnya di desa ini, agar banyak yang menjadi hafiz – hafiz kedepan. Ketika Bapak/ibu penggagas melahirkan sebuah pemikiran yang baik, tentu sudah mendapat nilai pahala dari Allah SWT.
“Niat saya sangat besar untuk kemaslahatan, kemajuan, dan untuk pencapaian dimana anak – anak kita kedepan nanti, bisa menjadi anak – anak yang benar – benar beribadah kepada Allah SWT, dan mampu memajukan Kabupaten Boltim. Mari kita berpikir saja untuk melakukan perbuatan yang baik, itu sudah menjadi nilai ibadah untuk diri kita,” katanya.
Lanjutnya, sesibuk apapun aktivitasnya ia akan hadir dalam kegiatan seperti ini, karena, peletakan batu Rumah Ibadah, rumah tahfidz atau taman pengajian, bukan hanya sekedar kegiatan fisik dari pembangunan tersebut, tetapi ini merupakan pembangunan mental dan akhlak dalam diri kita.
“Seorang pemimpin akan dianggap gagal apabila tidak mampu membangun mental dan akhlaknya, karena, dengan akhlak dan niat baik, kita mampu menjalankan tugas dan amanah yang dipercayakan kepada diri kita,” ujarnya.
Ia berharap, Insya Allah dengan di bangunnya sarana ini, bisa membudayakan anak – anak kita dalam hal – hal baik, sebab, kebudayaan ini mulai terkikis dengan perkembangan zaman dan teknologi.
“Tidak masalah harus mengikuti perkembangan jaman, namun jangan sampai terlalu tenggelam dalam perkembangan zaman dan teknologi,” tambahnya.
Kegiatan yang menerapkan protokol kesehatan (Prokes) Covid-19 yang ketat, turut hadiri Anggota DPRD Boltim Samsudin Dama, Camat Kotabunan Frida Manoppo, Sangadi dan Ketua BPD seluruh Kecamatan Kotabunan, aparat Desa, tokoh Agama, serta tokoh masyarakat. (*/Vikar)
