Menu

Mode Gelap

Berita Nasional

PWNU Jatim Imbau Masyarakat Tidak Percaya Cerita Haikal Hassan Bertemu Rasulullah


16 Des 2020 11:48 WITA·


					PWNU Jatim Imbau Masyarakat Tidak Percaya Cerita Haikal Hassan Bertemu Rasulullah Perbesar

KONTRAS MEDIA – Pengakuan Sekjen Habib Rizieq Shihab (HRS) Center, Haikal Hassan, bermimpi bertemu Rasulullah Muhammad SAW, mendapat tanggapan dari Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Timur (Jatim).

Hassan kini dilapor ke Polda Metro Jaya akibat pengakuannya bertemu Nabi Muhammad SAW.

“Saya tidak tahu beliau bermimpi sungguh atau tidak. Tapi dari orang itu kan tidak boleh menginformasikan sesuatu yang dapat satu kelebihan (bertemu Rasulullah). Jadi biasanya hal-hal seperti itu tidak dipublikasikan. Kalau orang yang sering ketemu Nabi itu tak di-publish,” kata Khatib Syuriah PWNU Jatim, KH Safruddin Syarif, dikutip dari Detik.com.

Pengakuan Haikal Hassan menurut Safruddin, tidak bisa dipercaya, sebab mengandung motif politis demi kepentingan pribadi atau kelompoknya.

Safruddin mengatakan dirinya tidak percaya akan pemgakuan Haikal Hasaan. 

“Dan saya melihat ini ada motif-motif politik untuk memberikan satu dukungan dan memberikan penegasan kepada masyarakat supaya kalau mati akan bersama dengan Kanjeng Nabi. Kan gituseakan-akan. Maka dari itu, perlu dicurigai. Artinya, saya pribadi tidak percaya ungkapan Ustaz Haikal Hassan itu,” kata Safruddin.

Tidak ada larangan jika siapapun bertemu atau memberitahuan ke orang lain jika dirinya bertemu Rasulullah kata Safruddin, namun itu dikhawatirkan akan menjadi riya.

“Ya sebenarnya tidak harus. Tapi orang-orang yang ketemu Nabi itu biasanya itu adalah satu pangkat, satu nikmat yang diberikan oleh Allah, yang biasanya para kiai tak mudah memberitahukan kepada orang lain. Karena takut riya. Karena dia berharap, setelah ketemu Nabi, itu akan ditemui lagi,” terang Safruddin.

“Nah, ketika dia riya, Nabi tidak senang. Jadi, kalau orang sudah ketemu Nabi, itu senang dan ingin didatangi lagi (lewat mimpi). Makanya, kalau tidak terpaksa, dia tidak akan cerita. Dan tidak didahului dengan motif-motif seperti ini. Karena tujuan setelah ketemu Nabi itu dia pengin ketemu lagi. Maka dia rahasiakan supaya tak timbul riya,” imbuhnya.

Baca Berita Lainnya :  Vaksin Moderna Hanya Untuk Dua Kategori ini

Menurut Safruddin, orang yang pernah berjumpa dengan Nabi merupakan orang pilihan.

Safruddin menyebut ada ciri-ciri khusus jika orang itu sudah pernah berjumpa lewat mimpi. Adapun ciri utama itu jika orang jelek (akhlaknya), ia akan menjadi baik, dan jika sudah baik, maka akan bertambah baik lagi.

“Orang yang dikehendaki oleh Kanjeng Nabi untuk bertemu itu orang pilihan. Andaikata dia orang jelek, maka berubah menjadi baik. Kalau dia baik, maka dia akan tambah baik. Karena yang ditemui Nabi itu tidak sembarangan,” tukasnya.

“Mohon maaf, mohon maaf. Seperti saya dan teman-teman seperti saya banyak yang ndakketemu ketemu Nabi. Karena tidak mudah. Tetapi juga tidak menutup kemungkinan ada cerita kiainya tidak ketemu Nabi tapi santrinya ketemu Nabi,” tutur Safruddin.

Atas ramainya pengakuan Haikal Hassan bertemu dengan Nabi Muhammad, Safruddin menyarankan agar masyarakat tidak mudah percaya.

Safruddin mengimbau agar masyarakat cerdas dalam menerima pengakuan yang mengandung unsur dan motif politik.

“Ya menurut saya, masyarakat harus cerdas. Jangan mau dibohongi ungkapan-ungkapan yang berbau agama tetapi itu telah dipolitisasi sehingga untuk tujuan mereka. Oleh karena itu, kita harus cerdas dan tidak mudah percaya kalau ada orang bilang seperti itu,” pungkas Safruddin.



Artikel ini telah dibaca 5 kali

badge-check

Penulis Berita

Baca Lainnya

Pengumuman KPU Kabupaten Bolmong

2 Desember 2024 - 16:29 WITA

Satu Rumah Warga di Desa Moyongkota Ludes Dilalap Si Jago Merah

29 Agustus 2024 - 03:11 WITA

KPU Bolaang Mongondow Gelar Rakor dan Sosialisasi Tahapan Pencalonan Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Tahun 2024

26 Juli 2024 - 12:06 WITA

Konser Kali Kedua di Jakarta, Ed Sheeran Gunakan Music Performer Visa

4 Maret 2024 - 12:02 WITA

Wali Kota Asripan Nani Bersama Forkopimda, Ketua KPU dan Bawaslu Kotamobagu Pantau Kesiapan TPS

13 Februari 2024 - 21:30 WITA

Border, Prosperity dan Security Jadi Fokus Utama Rapat Pimpinan Imigrasi

31 Januari 2024 - 10:15 WITA

Trending di Berita Nasional