Kontras.co.id – Semangat juang yang membara terpancar jelas dari wajah para atlet Bolaang Mongondow (Bolmong) saat dilepas secara resmi oleh Bupati Yusra Alhabsyi untuk berlaga di ajang Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) XII Sulawesi Utara (Sulut) tahun 2025.
Pelepasan kontingen cabang olahraga (cabor) sepak bola dan voli ini berlangsung penuh makna karena digelar sesaat setelah upacara peringatan Hari Pahlawan, Senin (10/11). Suasana haru dan kebanggaan menyelimuti lapangan upacara saat para atlet berdiri tegap dengan seragam kebanggaan mereka, menerima amanah besar dari pemimpin daerah.
Dalam arahannya, Bupati Yusra Alhabsyi menyampaikan pesan penuh motivasi agar para atlet bertanding dengan semangat pantang menyerah dan keyakinan kuat untuk mengharumkan nama Bolaang Mongondow di kancah olahraga provinsi.
“Kalian harus bisa juara, karena kalian sama hebatnya dengan mereka di sana,”
tegas Bupati Yusra dengan suara lantang yang disambut tepuk tangan semangat dari para atlet dan pelatih.
Menurutnya, perjuangan para atlet di lapangan bukan hanya tentang mengejar kemenangan, tetapi juga mencerminkan nilai-nilai kepahlawanan, yakni kerja keras, sportivitas, dan rasa cinta terhadap tanah kelahiran. Semangat juang para pahlawan, lanjut Yusra, harus menjadi inspirasi dalam setiap langkah perjuangan di arena Porprov.
“Hari ini, kita memperingati perjuangan para pahlawan bangsa. Jadikan semangat itu sebagai kekuatan untuk berjuang di medan olahraga. Tunjukkan bahwa anak-anak Bolmong mampu bersaing dan menjadi yang terbaik,” ujar Yusra penuh kebanggaan.
Optimisme Tinggi Menyambut Porprov XII Sulut
Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Bolaang Mongondow, Rahmat Ismail, yang menyampaikan rasa optimis terhadap kesiapan para atlet.
Ia menjelaskan bahwa tim Bolmong telah menjalani proses pelatihan intensif dengan dukungan pelatih berpengalaman. Kesiapan fisik dan mental para atlet diyakini menjadi modal kuat dalam menghadapi kompetisi antar kabupaten dan kota se-Sulawesi Utara.
“Secara fisik dan mental, insyaallah mereka siap. Dukungan penuh dari pemerintah daerah dan KONI akan menjadi penyemangat mereka untuk berjuang membawa pulang medali,” ungkap Rahmat dengan nada optimistis.
Rahmat juga menambahkan, pihak KONI terus melakukan pemantauan dan pembinaan terhadap seluruh cabang olahraga yang akan bertanding. Ia berharap momentum Hari Pahlawan menjadi titik awal semangat juang yang menggelora bagi seluruh kontingen Bolmong.
Langkah Awal Menuju Prestasi
Pelepasan kontingen sepak bola dan voli ini menjadi langkah awal dari rangkaian keberangkatan atlet Bolmong menuju Porprov XII Sulut 2025. Pemerintah Kabupaten Bolmong dijadwalkan akan melepas secara resmi cabang olahraga lainnya dalam waktu dekat, menandai kesiapan penuh daerah tersebut untuk berpartisipasi dalam ajang olahraga terbesar di Sulawesi Utara itu.
Ajang Porprov kali ini tidak hanya menjadi ajang unjuk kebolehan, tetapi juga sarana mempererat solidaritas dan kekompakan antar atlet, pelatih, dan seluruh elemen pendukung olahraga di Bolaang Mongondow.
“Kami ingin Porprov XII Sulut menjadi wadah pembuktian bahwa semangat juara bisa lahir dari daerah yang kecil namun memiliki tekad besar seperti Bolmong,”
tambah Bupati Yusra dengan penuh keyakinan.
Semangat Hari Pahlawan Jadi Sumber Inspirasi
Momentum Hari Pahlawan yang bertepatan dengan pelepasan kontingen ini memberikan makna tersendiri. Para atlet menyadari bahwa perjuangan mereka di lapangan bukan sekadar soal menang atau kalah, tetapi juga tentang menghidupkan semangat pengorbanan dan dedikasi — nilai-nilai yang diwariskan oleh para pahlawan bangsa.
Suasana haru terlihat ketika Bupati Yusra memberikan bendera kontingen kepada perwakilan atlet sebagai simbol kepercayaan dan tanggung jawab besar untuk membawa nama baik daerah. Sorak semangat menggema dari para peserta upacara, menandakan dukungan penuh masyarakat Bolmong terhadap perjuangan para atlet muda tersebut.
Para pelatih yang mendampingi pun turut menyatakan kesiapan mereka untuk mendukung perjuangan para atlet hingga akhir. Mereka berkomitmen memastikan setiap pemain tetap menjaga disiplin, semangat, dan fokus dalam setiap pertandingan.
Harapan dan Doa dari Tanah Totabuan
Bagi masyarakat Bolaang Mongondow, keberangkatan para atlet menuju Porprov XII Sulut bukan hanya sebuah perjalanan olahraga, melainkan simbol kebanggaan dan harapan besar. Doa dan dukungan terus mengalir dari seluruh penjuru daerah, dari desa hingga kota, demi kesuksesan kontingen Bolmong.
Mereka berharap para atlet dapat tampil maksimal dan membawa pulang hasil terbaik, sekaligus menjadi inspirasi bagi generasi muda agar terus berprestasi di bidang olahraga.
Dengan semangat Hari Pahlawan yang menggelora, para atlet Bolmong bertekad menjadikan Porprov XII Sulut sebagai panggung pembuktian bahwa semangat juara lahir dari tanah Totabuan, tanah yang kaya akan tradisi perjuangan dan nilai-nilai keteguhan hati.
Kemenangan mungkin menjadi tujuan, namun semangat perjuangan dan kebanggaan menjadi wakil daerah adalah kehormatan yang tak ternilai.
“Bertandinglah dengan hati, junjung tinggi sportivitas, dan ingatlah bahwa kalian membawa nama Bolaang Mongondow,”
pesan terakhir Bupati Yusra sebelum melepas para atlet menuju medan laga.
Dengan langkah mantap dan kepala tegak, para atlet Bolaang Mongondow meninggalkan lapangan upacara, membawa harapan seluruh masyarakat di pundak mereka. Semangat pahlawan kini hidup dalam jiwa para pejuang olahraga Bolmong, siap mengibarkan panji kemenangan di Porprov XII Sulut 2025.
