KOTAMOBAGU, KONTRAS MEDIA – Kondisi cuaca ekstrim dengan intensitas curah hujan tinggi disertai angin kencang membuat pepohonan rawan tumbang.
Mengantisipasi hal itu, Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Pemukiman (PRKP) Kotamobagu, memangkas sejumlah pohon yang berpotensi tumbang di jalan Ahmad Yani, Kelurahan Kotamobagu.
Kepala Dinas PRKP Kotamobagu, Chelsia Paputungan mengatakan, pemangkasan pohon ini karena sangat berbahaya bagi pengendara yang melintasi jalan tersebut.
Selain membahayakan nyawa, juga dapat merusak infrastruktur atau fasilitas umum di lokasi tersebut.
“Ada empat pohon yang dipangkas. Tiga pohon jenis trembesi, dan satu pohon durian di kompleks rumah dinas Wali Kota,” ujar Chelsia.
Pemangkasan pohon itu kata Chelsia, sudah direkomendasikan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kotamobagu.
“Pemangkasan merupakan hasil rekomendasi dari DLH Kotamobagu atas permintaan masyarakat, survei bersama dan unsur lainnya terkait pohon yang di tanam oleh pemkot sebagai pohon peneduh di pinggir jalan,” ujarnya.
Pihaknya juga menjadwalkan pemangkasan
pohon peneduh yang dikhawatirkan tumbang di sejumlah titik.
“Tentu pemangkasan berdasarkan rekomendasi dan kajian bersama,” pungkasnya.