Kontras.co.id – Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Kotamobagu terus berkomitmen meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan bagi masyarakat, khususnya di wilayah Bolaang Mongondow Raya (BMR). Salah satu wujud nyata dari komitmen ini adalah hadirnya layanan kesehatan terbaru, yaitu layanan hemodialisis atau cuci darah.
Langkah strategis ini diambil untuk memenuhi kebutuhan masyarakat yang selama ini harus menempuh perjalanan jauh ke Manado guna mendapatkan layanan tersebut. Kehadiran layanan hemodialisis di RSUD Kotamobagu diharapkan dapat menjadi solusi praktis dan ekonomis bagi pasien yang memerlukan perawatan rutin.
Direktur RSUD Kotamobagu, Fernando Mongkau, S.Kep, M.Kes, mengungkapkan bahwa pihaknya telah memperoleh izin resmi untuk menyelenggarakan layanan hemodialisis. Izin tersebut dikeluarkan oleh Pemerintah Republik Indonesia dengan nomor 210324015648400000002 pada tanggal 15 Januari 2025.
“Pada bulan Januari ini, RSUD Kotamobagu telah mendapatkan izin resmi untuk penyelenggaraan pelayanan cuci darah,” ujar Fernando.
Pencapaian ini merupakan hasil dari persiapan matang yang mencakup pemenuhan fasilitas kesehatan, peralatan medis modern, dan tenaga kesehatan yang kompeten. Semua aspek telah sesuai dengan standar yang ditetapkan oleh Kementerian Kesehatan.
Tidak berhenti pada tahap izin operasional, RSUD Kotamobagu kini sedang dalam proses pengajuan layanan hemodialisis agar dapat diintegrasikan dengan program BPJS Kesehatan. Dengan langkah ini, masyarakat peserta BPJS akan lebih mudah mengakses layanan tanpa khawatir terhadap biaya yang tinggi.
“Untuk fasilitas kesehatan, fasilitas pendukung, serta tenaga medis sudah siap. Target kami pekan depan layanan ini sudah bisa beroperasi,” tambah Fernando.
Integrasi dengan BPJS Kesehatan akan menjadi nilai tambah bagi layanan ini, mengingat banyaknya pasien yang memanfaatkan program tersebut untuk perawatan kesehatan mereka.
Sebelumnya, masyarakat BMR yang membutuhkan layanan cuci darah harus melakukan perjalanan ke rumah sakit di Manado, yang memakan waktu dan biaya yang tidak sedikit. Dengan adanya layanan hemodialisis di RSUD Kotamobagu, akses perawatan kini menjadi lebih dekat dan praktis.
Fernando menegaskan bahwa RSUD Kotamobagu terus melakukan percepatan dan akselerasi agar layanan ini segera dapat dinikmati oleh masyarakat.
“Pihak RSUD Kotamobagu melakukan percepatan dan akselerasi agar masyarakat BMR, khususnya Kotamobagu, sudah tidak perlu jauh-jauh ke Manado untuk mendapatkan layanan dialisis. Pekan depan sudah bisa dilayani di RSUD Kotamobagu,” jelasnya.
Manfaat Layanan Hemodialisis di RSUD Kotamobagu
Kehadiran layanan ini memberikan berbagai manfaat signifikan bagi masyarakat BMR, di antaranya:
Akses Lebih Mudah: Pasien tidak lagi harus menempuh perjalanan jauh ke Manado, sehingga waktu dan energi dapat lebih dihemat.
Mengurangi Beban Ekonomi: Biaya transportasi yang sebelumnya menjadi beban tambahan kini dapat diminimalkan.
Fasilitas dan Tenaga Medis Unggul: Dengan fasilitas yang lengkap dan tenaga medis berpengalaman, pasien dapat menikmati layanan berkualitas tinggi.
Mendukung Pemulihan Kesehatan: Perawatan yang lebih teratur dan dekat dengan rumah akan mempercepat proses pemulihan pasien.
RSUD Kotamobagu berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan bagi masyarakat. Kehadiran layanan hemodialisis ini diharapkan tidak hanya menjadi solusi kesehatan, tetapi juga mampu meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap fasilitas kesehatan di daerah.
Fernando pun menyampaikan harapannya agar masyarakat memanfaatkan layanan ini sebaik mungkin dan memberikan masukan yang membangun untuk perbaikan layanan di masa depan.***