Menu

Mode Gelap

Berita Nasional

Isu Mundurnya Sri Mulyani Berawal dari Prediksi Cak Nun, Istana Beri Jawaban dan Singgung Soal Reshuffle


18 Mar 2025 22:49 WITAยท


					Isu Mundurnya Sri Mulyani Berawal dari Prediksi Cak Nun, Istana Beri Jawaban dan Singgung Soal Reshuffle Perbesar

Kontras.co.id – Isu pengunduran diri Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati tengah menjadi sorotan publik dalam beberapa hari terakhir.

Spekulasi semakin berkembang setelah Sri Mulyani enggan memberikan tanggapan langsung kepada wartawan terkait rumor yang beredar.

Kabar ini juga menjadi perbincangan hangat di media sosial, salah satunya oleh akun X bernama Embun Pagi.

Dalam unggahannya, akun tersebut menghubungkan isu pengunduran diri Sri Mulyani dengan prediksi yang pernah disampaikan oleh Budayawan Emha Ainun Nadjib atau yang dikenal sebagai Cak Nun.

“Wah Prediksi Cak Nun bener. Enak saja, sudah bikin kekacauan di rezim Mulyono, main mundur saja buk? Negara asing sudah gak ada yang percaya beri hutang? Pantas rakyat yang diperas keringatnya & dihisap darahnya. Jahat!” tulis Embun Pagi dalam unggahannya, dkutip pada Senin 17 Maret 2025.

Unggahan tersebut juga menyertakan video ceramah Cak Nun yang menyebutkan bahwa Menteri Keuangan akan mundur karena kondisi utang negara yang semakin memburuk.

“Utang banyak, gak bisa bayar, yang ngurusi keuangan bakal mundur,” ujar Cak Nun dalam videonya.

Menurutnya, Indonesia sudah memiliki terlalu banyak utang dan tidak bisa lagi mendapatkan pinjaman baru.

“Apalagi yang memberi utang ke Indonesia juga sudah mulai bangkrut,” tambahnya.

Selain Sri Mulyani, isu pengunduran diri juga menyeret nama Menko Perekonomian Airlangga Hartarto.

Keduanya dikabarkan akan mundur setelah Lebaran tahun ini.

Namun, kabar tersebut langsung dibantah oleh Wakil Ketua DPR RI, Sufmi Dasco Ahmad.

Ia menegaskan bahwa Presiden Prabowo Subianto belum memiliki rencana untuk melakukan reshuffle kabinet dalam waktu dekat.

“Saya juga sudah melakukan konfirmasi kepada pihak pemerintah, bahwa sejak beredarnya isu ada reshuffle ke beberapa menteri termasuk Bu Sri Mulyani, bahwa pemerintah dalam waktu dekat, dalam hal ini presiden, belum ada rencana melakukan reshuffle,” kata Dasco di Kompleks Parlemen, Jakarta, Senin 17 Maret 2025.

Menurut Dasco, pertemuan intens antara Presiden dan Menkeu belakangan ini bukan dalam rangka membahas pengunduran diri, melainkan terkait dengan kepentingan rakyat.

“Pertemuan yang intens antara presiden dengan Menteri Keuangan maupun dengan menteri yang lain adalah bagaimana supaya langkah pemerintah dalam memperhatikan kepentingan rakyat terus dilakukan,” ungkapnya.

Sebelumnya, Sri Mulyani dikabarkan telah mengajukan pengunduran diri dari Kabinet Merah Putih.

Namun, sebelumnya saat ditanya langsung oleh wartawan seusai bertemu dengan Presiden Prabowo di Istana Kepresidenan Jakarta pada Rabu 12 Maret 2025 ia hanya tersenyum tanpa memberikan pernyataan.

“Bu, ada info soal ibu mundur?” tanya wartawan.

Mendengar pertanyaan itu, Sri Mulyani hanya tersenyum sembari berjalan menuju mobil dinasnya.

Ia mengaku pertemuannya dengan Presiden Prabowo hanya sebatas melaporkan kondisi Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN).

“Ya melaporkan aja, mengenai APBN,” ujarnya singkat.

Artikel ini telah dibaca 6 kali

badge-check

Penulis Berita

Baca Lainnya

Menteri PANRB Ungkap Pengangkatan CASN 2024 Bisa Dilakukan pada April 2025, Ini Syarat yang Diberikan untuk Instansi Terkait

18 Maret 2025 - 22:52 WITA

Ditanya Soal Nasib CASN 2024 yang Terlanjur Resign dari Pekerjaan Lama, Menpan RB: Memang Ada Waktu Menunggu

18 Maret 2025 - 22:50 WITA

Jawaban Istana Terkait Dugaan Reshuffle Menteri di Kabinet Merah Putih yang Menyeret Nama Sri Mulyani

18 Maret 2025 - 22:47 WITA

Mat Solar Wafat, Kuasa Hukum Kini Ungkap Nasib Hukum Tanah sang Komedian Senilai Rp3,3 M untuk Jalan Tol

18 Maret 2025 - 22:46 WITA

Bantah Isu Sri Mulyani Lepas Jabatan di Tengah Anjloknya IHSG, Sufmi Dasco: Tidak akan Mundur

18 Maret 2025 - 22:45 WITA

Soroti Laporan Pidana Geruduk Rapat Revisi UU TNI, Koalisi Masyarakat Sipil: Keliru dan Tak Berdasar Hukum

18 Maret 2025 - 22:43 WITA

Trending di Berita Nasional