KOTAMOBAGU, KONTRAS.CO.ID – Kota Kotamobagu menyimpan berbagai potensi wisata yang menjanjikan. Tak hanya wisata alam, objek wisata budaya hingga religi ada di kota ini.
Seperti yang dirilis Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Kotamobagu, terdapat empat objek wisata religi.
Di antaranya, masjid tertua di Bolmong Raya yakni Masjid Al-Huda yang berdiri di Desa Kopandakan I.
Gereja Masehi Injili Bolaang Mongondow di Kelurahan Kotamobagu.
Klenteng Tian Shang Shen Mu di Kelurahan Mongkonai dan Pura Jagatnata Kotamobagu di Kelurahan Mogolaing.
Kepala Disparbud Kotamobagu Anki Taurina Mokoginta, mengatakan selain keempat objek wisata tersebut, ada juga Masjid Raya Baitul Makmur (MRBM) yang baru saja diresmikan.
Semua objek wisata tersebut katanya dipromosikan kepada masyarakat khususnya para wisatawan.
“Di sini lengkap, semua agama ada. Bagi para wisatawan yang tertarik dengan objek wisata religi, kita tawarkan tempat-tempat itu,” kata dia.
Ia mengungkapkan, Pemkot sudah melakukan berbagai upaya untuk mempromosikan objek wisata religi tersebut.
Selain melakukan festival budaya, salah satu yang dilakukan juga adalah mendukung perayaan Cap Go Meh oleh Umat Tri Dharma Kotamobagu.
“Kemudian ada juga pawai Ogoh-ogoh oleh umat beragama Hindu. Begitu juga seterusnya,” ungkap dia.
Ditambahkannya, beberapa objek wisata tersebut juga menjadi ikon dan simbol keberagaman di Kota Kotamobagu.
“Ini perlu kita jaga bersama sebagi ikon dan simbol keberagaman di daerah ini,” ucapnya.
“Sebab dengan mempertahankan budaya dan nilai-nilai keagamaan, maka akan tercipta toleransi yang tinggi, persatuan yang kokoh, hingga kedamaian di daerah kita tercinta ini,” tuturnya