EKONOMI, KONTRAS MEDIA – Setelah sebelumnya segala transaksi yang dilakukan di ATM Link seperti penarikan uang, ataupun cek saldo bagi semua pengguna kartu debit semua bank BUMN tidak dikenai biaya sama sekali. Mulai dari 1 Juni 2021, jaringan ATM Link milik bank-bank BUMN atau bank Himbara, yakni Bank Mandiri, BRI, BNI, dan BTN, mulai mengenakan biaya.
Empat bank berplat merah tersebut mematok biaya untuk transaksi untuk cek saldo sebesar Rp 2.500 dan penarikan tunai sebesar Rp 5.000 tiap transaksi di mesin ATM Link dari semula Rp 0 atau gratis.
Pemberian biaya pada tiap transaksi ini masih hanya berlaku pada ATM yang berciri khas warna merah putih terserbut.
Berikut ini cara mudah untuk mengenali ATM Link yang berbayar:
- ATM link memiliki warna yang khas, yaitu papan merah putih di atas mesin ATM. Warna merah dijadikan warna background, sementara warna putih dijadikan warna tulisan logo ATM Link.
- Tampilan pada monitor juga memunculkan warna dan logo ATM Link.
- Tidak jarang ATM Link juga memasang papan dengan latar warna putih. Dengan posisi logo Link berada di pojok kanan dengan latar merah berbentuk oval.
- Dan ciri lainya, pada ATM Link terdapat semua logo 4 bank BUMN yakni BNI, Mandiri, BRI, dan BTN.
- Ciri terakhir terdapat pada struk kertas yang keluar setelah bertransaksi, ATM link memiliki logo Link pada tiap struk kertasnya.
