Ungkap Beberapa Rencana Saat Hadir di Panen Raya Majalengka, Prabowo: Saya Ingin Jadi Presiden yang Berhasil Menurunkan Harga Pangan

Presiden Prabowo ketika menghadiri panen raya di Majalengka, Senin, 7 April 2025. (Tangkapan layar YouTube Sekretariat Presiden)

Kontras.co.id – Presiden Prabowo mengungkapkan berbagai rencana pemerintah menurunkan harga telur hingga obat-obatan.

Rencana tersebut diucapkan dalam pidato saat menghadiri Panen Raya Padi Serentak di 14 Provinsi di Majalengka pada Senin, 7 April 2025.

Ia mengungkapkan keinginannya untuk menjadi Presiden yang berhasil menurunkan banyak harga-harga untuk kesejahteraan rakyat.

“Saya ingin jadi Presiden, saya ingin pemimpin yang berhasil menurunkan harga pangan untuk rakyat Indonesia,” kata Prabowo dalam pidatonya.

“Dan ini keinginan semua menteri, semua gubernur, semua bupati, kita bahagia kalau rakyat senyum, petani makmur,” imbuhnya.

Ada beberapa bahan pangan hingga obat-obatan yang disebutkan ingin diturunkan oleh Prabowo.

Daging dan Ikan

“Sekarang daging Rp75.000 kita bisa kalau bulan Puasa bisa sampai Rp150.000 ke atas,” kata Prabowo.

Selain daging, Prabowo juga menyebutkan harapannya untuk harga ikan.

“Saya berharap ikan-ikan mungin sekilonya sampai Rp40.000 atau maksimal Rp50.000, kalau bisa lebih rendah lagi,” jelasnya.

Telur Ayam

Prabowo juga menyinggung tentang Indonesia yang diklaim telah masuk fase surplus telur dan melakukan ekspor telur

Dengan itu, ia meminta pada kementerian terkait untuk bisa menurunkan harga telur di masyarakat.

“Saya minta ke Menteri Pertanian dan Wakil Menteri Pertanian dan semua unsur bekerja keras lagi supaya harga daging, harga telur, susu bisa turun lagi,” ucap Prabowo

Langkah tersebut diambil untuk memenuhi target setahun ke depan mengenai pemenuhan protein anak-anak Indonesia.

Obat-obatan di Apotek Desa

Prabowo mencanangkan pembukaan 80 ribu koperasi desa yang di dalamnya nanti juga ada fasilitas apotek.

“Tiap (koperasi) ada gerai apotek dengan obat yang terjangkau oleh rakyat,” ujarnya.

“Jadi nanti obat-obat itu obat istilahnya generik, mungkin kotaknya tidak terlalu berwarna-warni tapi obatnya sama yang bisa dijangkau oleh rakyat,” jelas Prabowo.

Baca juga :  Level PPKM di Daerah ini Diturunkan Jokowi

“Harganya mungkin bisa sepertiga bahkan 10 persen dari harga di kota-kota,” tandasnya.
***