KOTAMOBAGU, KONTRAS MEDIA –Sukses melaksanakan sensus penduduk online tahun 2020, Badan Pusat Statistik Nasional memberikan penghargaan bagi Pemerintah Kotamobagu.
Pengharaan tersebut diserahkan langsung Kepala BPS Kotamobagu Didik Tjahjawinardi kepada Wali Kota Kotamobagu Tatong Bara yang didampingi oleh Wakil Wali Kota Kotamobagu Nayodo Koerniawan dan Sekretaris Daerah (Sekda) Sande Dodo, di Aula Rumah Dinas Wali Kota, Kamis (3/9/2020), beberapa waktu lalu.
Tatong Bara mengungkapkan, ada empat daerah di Sulawesi Utara yang melampaui terget nasional untuk sensus penduduk online.
“Kotamobagu masuk peringkat keempat di Sulut dengan persentase , saya berharap agar program sensus penduduk online terus digelorakan,” kata Tatong.
Menurutnya, data penduduk ini sangat penting, untuk itu senergitas antara Pemkot Kotamobagu dan BPS Kotamobagu harus terus dijaga untuk bisa mencapai target 100 persen.
“Saya meminta kepada seluruh camat, lurah dan kepala desa termasuk para pegawai negeri sipil Kotamobagu untuk terus sukseskan sensus penduduk untuk mencapai 100 persen,” pintanya.
Sementara, Kepala BPS Kotamobagu, mengatakan data kependudukan itu penting karena untuk digunakan kepentingan daerah.
“Awalnya kita hanya bisa melaksanakan SP Online pada bulan Februari dan Maret sebanyak 10 persen. Kemudian kami menghubungi ibu Wali Kota untuk membantu, dan atas gerakan ibu Wali Kota, kita bisa mencapai 39,68 persen,” terang Didik.
Dirinya menjelaskan saat ini pihaknya terus melakukan sensus penduduk online.
“Untuk sisanya yang 60 persen masih sementara jalan mulai tanggal 1 September hingga 30 September. Kami terus berkoordinasi dengan pemerintah daerah. Sebelum turun ke rumah tangga, petugas kami menghubungi dahulu RT setempat dan nantinya RT yang yang akan memberi petunjuk dimana-mana yang akan dikunjungi dan belum melaksanakan sensus penduduk online,” jelasnya.