KOTAMOBAGU, KONTRAS MEDIA – Tahun 2021 ini jumlah masyarakat Kotamobagu yang masuk menjadi penerima Bantuan Pengan Non-Tunai (BPNT), bergerak di angka 2000 hingga 3000 orang.
Infomasi yang dihimpun, jumlah penerima untuk Januari sebanyak 2.948, Februari sebanyak 3.189 penerima, sementara untuk Maret dan April sebanyak 2.512 penerima.
Menurut Kepala Dinas Sosial Kotamobagu, Noval Manoppo, penerimaan bantuan tersebut merupakan usulan dari pemerintah desa dan kelurahan.
“Jadi siapa yang menerima, itu merupakan hasil dari verifikasi yang dilakukan oleh pemerintah pusat,” ujarnya, Senin (17/5/2021).
Soal perubahan jumlah penerima, kata Noval, itu merupakan hasil verifikasi dari pemerintah pusat.
“Jumlah bantuan setiap bulannya Rp 200 ribu dan itu digunakan untuk membeli sembako,” ucapnya.
Lanjutnya, yang menjadi PR bersama adalah Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS).
“Yang menjadi masalah saat ini, terletak di DTKS, sudah berapa kali diusulkan perubahan, namun datanya hingga saat ini belum ada perubahan,” pungkasnya.
