Pengawasan Produk Pangan oleh Dinas Kesehatan Kota Kotamobagu: Upaya Menjaga Keamanan dan Kualitas

KONTRAS.CO.ID – Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Kotamobagu mengintensifkan pengawasan terhadap produk pangan dari industri rumah tangga di wilayahnya.

Kepala Seksi (Kasie) Sumber Daya Kesehatan Dinkes Kotamobagu, Ria O. Rundungan, mengungkapkan bahwa pengawasan ini bertujuan untuk menjamin keamanan pangan, baik bagi pelaku usaha yang baru memulai maupun yang telah mendapatkan izin Pangan Industri Rumah Tangga (PIRT).

Ria menjelaskan bahwa pengawasan dilakukan tidak hanya terhadap pelaku usaha yang sudah memiliki sertifikat PIRT, tetapi juga sebelum dan setelah produk masuk ke pasar.

Hal ini dilakukan untuk memastikan bahwa setiap produk yang beredar aman untuk dikonsumsi.

Menurutnya, pengawasan post-market sama pentingnya dengan pre-market, karena itu merupakan langkah untuk memastikan keamanan produk secara berkelanjutan.

Salah satu aspek yang diperhatikan dalam pengawasan adalah kelayakan tempat dan sarana produksi.

Ria menjelaskan bahwa terdapat beberapa kriteria yang harus dipenuhi, seperti adanya WC terpisah dengan tempat pengolahan produk, pemisahan antara tempat pengolahan bahan basah dan kering, kebersihan tempat produksi dari debu, serta kebersihan alat-alat produksi dan pengelolaan produk.

Pengawasan yang ketat terhadap produk pangan merupakan bagian dari upaya Dinkes Kotamobagu untuk menjaga kesehatan masyarakat dan memberikan perlindungan terhadap konsumen.

Melalui langkah-langkah ini, diharapkan dapat mengurangi risiko terjadinya keracunan makanan dan masalah kesehatan lainnya yang disebabkan oleh produk pangan yang tidak layak konsumsi.

Selain itu, Dinkes Kotamobagu juga aktif melakukan sosialisasi dan edukasi kepada pelaku usaha tentang pentingnya menjaga kualitas dan keamanan produk pangan.

Hal ini dilakukan melalui berbagai kegiatan seperti seminar, pelatihan, dan pembinaan agar pelaku usaha dapat memahami dan menerapkan standar yang ditetapkan dalam produksi pangan.

Baca juga :  Pemkot Buka Layanan Bantuan Hukum Bagi Masyarakat Kurang Mampu, Begini Caranya

Ria menekankan bahwa peran serta pelaku usaha sangat penting dalam menjaga kualitas dan keamanan produk pangan.

Dengan mematuhi regulasi yang berlaku dan menjaga kebersihan serta kelayakan tempat produksi, pelaku usaha dapat memberikan kontribusi positif dalam menjaga kesehatan masyarakat dan membangun reputasi baik bagi industri pangan lokal.

Selain melakukan pengawasan terhadap produk pangan, Dinkes Kotamobagu juga terlibat dalam penelusuran dan penanganan kasus keracunan makanan.

Tim dari Dinkes akan melakukan investigasi untuk mengetahui penyebab keracunan dan mengambil tindakan yang diperlukan untuk mencegah terulangnya kasus serupa di masa depan.

Pengawasan yang ketat terhadap produk pangan merupakan bagian dari komitmen Dinkes Kotamobagu dalam memberikan pelayanan kesehatan yang berkualitas kepada masyarakat.

Dengan memastikan bahwa setiap produk pangan yang beredar aman dan berkualitas, diharapkan dapat meningkatkan tingkat kesehatan dan kesejahteraan masyarakat secara keseluruhan.

Dinkes Kotamobagu juga berperan sebagai mitra bagi pelaku usaha dalam pengembangan industri pangan yang berkelanjutan.

Melalui kerjasama yang baik antara pemerintah dan sektor swasta, diharapkan dapat diciptakan lingkungan usaha yang kondusif dan berdaya saing tinggi dalam memproduksi produk pangan yang berkualitas dan aman.

Pengawasan produk pangan oleh Dinkes Kotamobagu bukan hanya merupakan kewajiban, tetapi juga merupakan investasi untuk masa depan kesehatan masyarakat dan kemajuan industri pangan.

Dengan menjaga standar kualitas dan keamanan produk, dapat dihasilkan produk pangan yang bermutu tinggi dan memberikan manfaat maksimal bagi konsumen.

Sebagai kesimpulan, pengawasan produk pangan oleh Dinkes Kotamobagu merupakan langkah yang penting dalam menjaga kesehatan masyarakat dan memastikan keamanan konsumen.

Melalui upaya ini, diharapkan dapat diciptakan lingkungan yang aman dan sehat bagi produksi dan konsumsi produk pangan di Kota Kotamobagu.***

Baca juga :  Persiapan HUT Kotamobagu Dibahas