KOTAMOBAGU, KONTRAS MEDIA – Ingat Persibom pasti tahu stadion Gelora Ambang yang terletak di Kelurahan Biga, Kotamobagu Utara.
Stadion kebanggaan masyarakat Bolaang Mongondow Raya ini pernah terkenal di ranah air ketika Persibom masuk di divisi utama liga Indonesia pada era tahun 2000-an.
Kini, stadion Gelora Ambang tak terawat dan ditumbuhi rumput liar. Bahkan, suasananya sepi dibandingkan waktu masih berjaya di masanya.
Nasib stadion ini, terkendala anggaran yang sejak diusulkan pada tahun 2020 sebesar Rp 750 juta ini digeser ke penanganan covid-19.
Meski demikian, harapan masyarakat agar stadion ini utuk dibangun kembali bakal tercapai.
Pasalnya, Detail Engineering Design atau perencanaan pembangunan stadion Gelora Ambang akan kembali dianggarkan pada APBD tahun 2021.
Menurut Kepala Bidang Keolahragaan, Dinas Pemuda dan Olahraga, Hendra Mokoagow, untuk DED Stadion Gelora Ambang tahun 2021 masuk pada tahap penyusunan dokumen lelang, termasuk didalamnya akan memuat kerangka acuan kerja bagi konsultan perencana.
“Anggaran DED pembangunan stadion Gelora Ambang akan kembali diusulkan di APBD tahun depan, termasuk ada ketambahan satu usulan yakni Analisis Dampak Lingkungan,” kata Hendra.
Perencanaan pembangunan stadion dengan luas lahan 13,5 hektare itu, lanjut Hendra, akan dimaksimalkan termasuk seluruh fasilitas olahraga akan dibangun di Gelora Ambang.
“Jadi dalam rencana pembangunannya nanti, sarana dan prasarana seluruh cabang olahraga akan diadakan. Dukungan semua stakeholder mulai dari perencanaan sampai pada tahapan pembangunannya nanti juga sangat diharapkan demi kemajuan seluruh cabang olahraga di Kota Kotamobagu,” ujarnya.
Selain itu, sirkuit balap motor juga salah satu yang akan masuk pada design Gelora Ambang.
“Rencana pembangunan sirkuit balap motor ini juga masuk dalam DED. Ini merupakan bentuk kepedulian Pemerintah Kotamobagu terhadap semua cabang olahraga,” pungkasnya.
