KONTRAS.CO.ID – Drama terjadi dalam pertandingan final perebutan juara III dan IV turnamen sepak bola Walikota Cup V antara Lingsyen Emergency melawan Bhayangkara Polda Sulawesi Utara (Sulut) di Stadion Nunuk Matali, Senin 10 Juni 2023.
Kedua tim sama-sama turun dengan kekuatan penuh dalam pertandingan tersebut demi merebut posisi terbaik dalam final perebutan juara III dan IV walikota cup v.
Babak pertama pertandingan berlangsung alot, kedua tim bermain sangat disiplin dan hati-hati sepanjang 40 menit pertama.
Bhayangkara Polda Sulut sejatinya mendapat kesempatan untuk unggul atas lawannya. Sayang, hadiah pinalti yang diberikan wasit ditengah babak pertama gagal dimanfaatkan salah satu pemainnya.
Babak kedua pertandingan, kedua tim tampil lepas untuk bisa mencetak skor. Alhasil Lingsyen Emergency yang tampil dengan seragam hitam-hitam mampu meminpin pertandingan.
Berawal dari serangan balik cepat dari sisi kiri, Julio Manarisip mampu mengirim umpan terukur yang berhasil dikonversi Rendi Kakashi menjadi gol di menit 64.
Sial bagi tim asal Minahasa Selatan, kemenangan yang sudah didepan mata harus buyar 2 menit menjelang pertandingan bubar.
Berawal dari pelanggaran di sisi kanan pertahanan Lingsyen, tembakan bebas Rasidin Ambisi gagal diamankan Gery Mandagi yang berujung gol F Pomalingo di menit 78. Alhasil pertandingan pun harus dilanjutkan ke babak adu pinalti.
Di babak tos-tosan itu Bhayangkara Polda Sulut harus tunduk atas Lingsyen Emergency usai Hendra Sandy dan Takakobi gagal menjalankan tugasnya di babak adu pinalty.
Usai pertandingan Pelatih Lingsyen Emergency, Budi Eka Saputra mengatakan sangat puas dengan hasil yang diraih timnya hari ini.
“Meskipun ini diluar target kita, tapi hasil hari ini sudah cukup buat tim. Kita tetap bersyukur atas apa yang telah kita raih, dan hari ini kita mampu menduduki peringkat III,” ujarnya.
