Pada Malam itu disebutkan ditandai dengan udara yang sejuk dan tenang serta tidak adanya hujan, seperti pada hadis di bawah ini.
“Lailatul Qadar adalah malam tentram dan tenang, tidak terlalu panas dan tidak pula terlalu dingin, esok paginya sang surya terbit dengan sinar lemah berwarna merah.” (Hadist Hasan).
Selain itu, tanda akan adanya malam Lailatul Qadar dapat dilihat pada keesokan harinya yaitu cahaya matahari cerah dan sinarnya tidak menyengat hingga siang hari.
Nabi Muhammad SAW bersabda: “Keesokan hari malam Lailatul Qadar matahari terbit hingga tinggi tanpa sinar terang,” (HR Muslim).