Kontras.co.id – Tim surveyor Komisi Akreditasi Rumah Sakit (KARS) dari Kementerian Kesehatan Republik Indonesia (Kemenkes RI) melanjutkan kegiatan pemantauan dan evaluasi mutu pelayanan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Kotamobagu pada hari kedua pelaksanaan, Jumat, 25 Juli 2025.
Kegiatan ini dilakukan secara daring melalui platform Zoom sebagai bagian dari tahapan pasca akreditasi yang bertujuan memastikan rumah sakit tetap menjalankan standar mutu secara konsisten.
Hari kedua evaluasi ini difokuskan pada pendalaman implementasi standar akreditasi di berbagai unit pelayanan, termasuk tinjauan terhadap dokumen, pelaporan insiden keselamatan pasien, serta sistem pengawasan mutu internal. Tim KARS turut memberikan catatan teknis serta masukan strategis kepada manajemen rumah sakit guna memperkuat keberlanjutan mutu layanan.
Direktur RSUD Kotamobagu, bersama jajaran manajemen dan tim akreditasi internal, mengikuti kegiatan ini dengan antusias. Ia menyampaikan bahwa proses evaluasi dari KARS merupakan bentuk pembinaan yang sangat penting agar rumah sakit tidak hanya mempertahankan status akreditasi paripurna, tetapi juga terus bertransformasi menjadi institusi pelayanan yang responsif dan berorientasi pada keselamatan pasien.
Evaluasi secara virtual ini tetap berjalan lancar dan interaktif, meskipun tidak dilaksanakan secara tatap muka. Komitmen dari seluruh civitas hospitalia RSUD Kotamobagu pun terlihat jelas melalui partisipasi aktif dan kesiapan dokumen yang ditampilkan selama proses pemantauan berlangsung.
Kegiatan hari kedua ini menegaskan bahwa RSUD Kotamobagu berkomitmen tinggi terhadap peningkatan mutu berkelanjutan dan terus menjadikan akreditasi sebagai pijakan untuk menghadirkan pelayanan kesehatan yang unggul, aman, dan terpercaya bagi masyarakat Kota Kotamobagu dan sekitarnya.
