Direktur RSUD Kotamobagu Presentasikan Proposal Infrastruktur Kesehatan di Seleksi Akhir NSIC 2025

Kontras.co.id – Direktur RSUD Kota Kotamobagu, Fernando M. Mongkau, S.Kep Ns, M.Kes, melakukan presentasi penilaian akhir proposal pembangunan infrastruktur kesehatan yang dimiliki oleh RSUD Kota Kotamobagu pada kegiatan Seleksi Akhir North Sulawesi Investment Challenge (NSIC 2025).

NSIC 2025 diselenggarakan oleh Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara bekerja sama dengan Bank Indonesia dan PT. Penjamin Infrastruktur Indonesia (PII), digelar di Hotel Luwansa, Manado, Kamis 7 Agustus 2025.

Kegiatan ini merupakan bagian dari komitmen dan partisipasi aktif Project Owner (PO) pada sesi penajaman proposal dengan PT PII.

Dalam kesempatan tersebut, Fernando Mongkau mempresentasikan proposal pembangunan infrastruktur kesehatan di RSUD Kota Kotamobagu, khususnya pembangunan unit Hemodialisa dan Cathlab (Catheterization Laboratory). Proposal ini dinilai dalam tahap seleksi akhir yang menjadi penentu kelayakan investasi yang akan mendapatkan dukungan dan penjaminan dari pihak penyelenggara.

Program ini bertujuan menjaring proyek-proyek potensial yang dapat meningkatkan pelayanan publik dan mendorong pertumbuhan ekonomi daerah melalui dukungan investasi dan infrastruktur yang terukur.

RSUD Kota Kotamobagu melalui proposal yang disampaikan berharap mendapatkan dukungan pembiayaan dan penjaminan dari investor maupun lembaga penyedia infrastruktur untuk pengembangan layanan kesehatan yang lebih modern dan menjangkau kebutuhan masyarakat secara menyeluruh. Keberadaan fasilitas Hemodialisa dan Cathlab dinilai sangat penting dalam menunjang pelayanan penyakit kronis dan kardiovaskular di wilayah Bolaang Mongondow Raya.

Partisipasi RSUD Kota Kotamobagu dalam ajang NSIC 2025 menunjukkan komitmen kuat Wali Kota, dr. Weny Gaib Sp.M dan Wakil Wali Kota Kotamobagu, Rendy Virgiawan Mangkat, S.H., M.H., dalam meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan masyarakat. Selain itu, keterlibatan institusi seperti Bank Indonesia dan PT. PII memperkuat kolaborasi lintas sektor dalam membangun infrastruktur publik yang berkelanjutan di Sulawesi Utara.

Baca juga :  Resmi Terima SK, 299 CPNS Kotamobagu Diminta Beri Pelayanan Prima Bagi Masyarakat