Pandemi sepertinya tidak menurunkan pecinta gadget Indonesia berburu ponsel idamannya. Buktinya Samsung Galaxy S21 Ultra 512 GB harga Rp 22 juta paling banyak diburu.
“Varian yang paling tinggi itu animonya paling besar. Baik itu di Galaxylaunchpack.com, Samsung.com atau partner online habisnya duluan,” kata Taufiq Furqan Product Marketing Manager Samsung Mobile.
Menurut Taufiq ada sejumlah alasan kenapa konsumen di Indonesia memilih Samsung Galaxy S21 Ultra 512 GB ketimbang varian lainnya.
Pertama penyimpanan media karena banyak yang mendownload film atau serial dari penyedia layanan streaming untuk ditonton secara offline di mana aja
“Jadi nggak perlu mikir lagi kapasitas yang tersisa jika punya storage yang tinggi. Karena seperti kita tahu Netflix dengan standar resolusi itu aja sampai 200-300 MB. Tapi jika ingin resolusi yang lebih tinggi satu video Full HD bisa sampai 1 GB,” jelas Taufiq.
Alasan kedua adalah gambar. Untuk memotret foto dengan 108MP, satu image bisa berukuran 25MB. Belum lagi kalau menggunakan opsi RAW di mana ukurannya lebih tinggi lagi.
Ketiga karena ukuran game yang belakangan makin besar sehingga membutuhkan ruang penyimpanan yang lapang. Sebagai contoh PUBG dan Free Fire sebesar 1 GB, lalu Genshin Impact mencapai 5 GB.
“Terakhir 50% pengguna Galaxy adalah upgrader, mereka tidak mau data-data ponsel lamanya ketinggalan atau dihilangkan. Kalau sebelumnya pakai 128GB dan 80% sudah terisi, itu bakal kebawa semua,” papar Taufiq.
“Makanya banyak konsumen memilih opsi varian storage tertinggi di Samsung Galaxy S21 Ultra 512 GB,” sambungnya.
Samsung sempat memberikan promo free upgrade pada pre-order Samsung Galaxy S21 Series. Hanya saja program tersebut digelar terbatas hingga 17 Januari.
Namun melihat antusiasme yang masih tinggi, Samsung pun memperpanjang promo tersebut. Jadi pemesan Samsung Galaxy S21 Series 128 GB akan mendapatkan 256 GB, sementara 256 GB mendapat 512 GB.
“Promo free upgrade ini hingga 27 Januari mendatang,” pungkas Taufiq.