Kontras.co.id – Menjelang bulan suci Ramadhan, Pemerintah Kota Kotamobagu mengambil langkah strategis untuk memastikan ketersediaan stok bahan pokok serta stabilitas harga di pasaran. Pj Wali Kota Kotamobagu, Abdullah Mokoginta, memimpin rapat koordinasi bersama unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) yang berlangsung di Kantor Wali Kota pada Senin, 10 Februari 2025.
Dalam pertemuan ini, Abdullah Mokoginta menegaskan pentingnya menjaga keseimbangan antara permintaan dan pasokan bahan pangan agar masyarakat tidak mengalami kesulitan dalam memenuhi kebutuhan selama bulan Ramadhan.
Antisipasi Lonjakan Permintaan Bahan Pokok
Dalam keterangannya kepada media, Abdullah Mokoginta menyampaikan bahwa Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) telah menyiapkan langkah-langkah konkret untuk mengantisipasi lonjakan permintaan beberapa bahan pokok yang biasa meningkat menjelang Ramadhan, seperti telur, daging ayam, dan komoditas lainnya.
“Rapat ini membahas langkah-langkah strategis TPID dalam mengendalikan inflasi, khususnya menjelang bulan suci Ramadhan. Kami fokus pada ketersediaan stok serta harga bahan pokok agar masyarakat tidak mengalami kendala dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari,” ujar Abdullah Mokoginta.
Pemantauan Langsung dan Evaluasi Stok
Sebagai bentuk keseriusan pemerintah dalam menjaga stabilitas harga dan pasokan bahan pokok, Abdullah Mokoginta menegaskan bahwa pihaknya akan melakukan pemantauan langsung ke lapangan dalam waktu dekat.
“Kami akan turun langsung untuk memastikan stok bahan pokok tetap tersedia di pasar. Selain itu, minggu depan kami akan melakukan evaluasi terkait ketersediaan stok dari masing-masing instansi terkait guna memastikan distribusi berjalan lancar,” jelasnya.
Sinergi Pemerintah dan Forkopimda
Rapat koordinasi ini turut dihadiri oleh Kapolres Kotamobagu, AKBP Irwanto, perwakilan Dandim 1303/BM, Sekretaris Daerah (Sekda) Sofyan Mokoginta, serta sejumlah kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait. Kehadiran Forkopimda dalam rapat ini menunjukkan komitmen bersama dalam menjaga stabilitas ekonomi daerah, khususnya menjelang momen penting seperti Ramadhan.
Dengan sinergi antara pemerintah daerah dan Forkopimda, diharapkan distribusi bahan pokok di Kota Kotamobagu tetap stabil, harga tetap terjangkau, serta masyarakat dapat menjalankan ibadah puasa dengan tenang tanpa terbebani oleh lonjakan harga kebutuhan pokok.
Pemerintah juga mengimbau masyarakat untuk tetap bijak dalam berbelanja dan tidak melakukan aksi pembelian dalam jumlah besar yang dapat menyebabkan kelangkaan stok. Dengan kerja sama semua pihak, stabilitas harga dan pasokan bahan pokok di Kota Kotamobagu dapat terjaga dengan baik selama bulan Ramadhan.