Babinsa Turun ke Kebun, Genggam Harapan Petani Tomat di Mongkoinit Barat

Kontras.co.id – Mentari pagi baru saja menyapa Desa Mongkoinit Barat, Kecamatan Lolak, Kabupaten Bolaang Mongondow. Udara masih lembap, embun belum sepenuhnya hilang dari ujung dedaunan, ketika sosok berseragam loreng tampak menyusuri jalan tanah menuju hamparan kebun tomat. Dialah Sertu Musoleh, Babinsa dari Koramil 1303-11/Lolak, yang pagi itu memilih menukar senjata dengan sebatang bambu dan seutas tali rafia.

Bukan untuk berpatroli atau menjalankan tugas keamanan, melainkan membantu para petani membuat lanjaran, penopang batang tomat agar tumbuh kokoh dan berbuah lebat. Dengan gerakan terampil dan senyum yang tak pernah lepas, ia menancapkan satu per satu batang bambu di sela-sela tanaman hijau yang mulai menjulang.

“Kalau tanaman ini kuat berdiri, buahnya juga bagus. Saya senang bisa bantu bapak-bapak petani,” ucapnya sambil mengikat batang tomat dengan hati-hati.

Di tengah ladang, pemandangan penuh keakraban itu menjadi gambaran nyata kemanunggalan antara TNI dan rakyat. Canda ringan sesekali pecah di antara suara bambu ditancapkan ke tanah. Tak ada jarak antara loreng kehormatan dan pakaian lusuh petani. Yang ada hanyalah semangat gotong royong, menyatu dalam keringat dan tawa.

Bagi warga Mongkoinit Barat, kehadiran Babinsa bukan hal yang asing. Hampir di setiap musim tanam, selalu ada langkah tegas namun bersahaja dari anggota TNI yang turut menyiapkan lahan, membantu menanam, hingga masa panen tiba.

“Pak Babinsa ini selalu ada kalau kami butuh. Hari ini saja kerja kami cepat selesai karena ada bantuannya,” ungkap Anto Paputungan, petani tomat yang hari itu bekerja di lahannya.

Kegiatan sederhana itu mungkin tampak sepele, namun maknanya begitu dalam. Di tengah geliat ekonomi pedesaan, tangan-tangan prajurit turut hadir menanam bukan hanya tomat, tetapi juga harapan — harapan bahwa kebersamaan masih menjadi kekuatan terbesar bangsa ini.

Baca juga :  Wabup Oskar Minta Kepala Desa Percepat Penagihan Pajak

Melalui aksi nyata seperti ini, Babinsa menunjukkan bahwa TNI bukan sekadar penjaga kedaulatan, tapi juga sahabat rakyat di setiap denyut kehidupan. Dari sawah hingga kebun, dari desa hingga pelosok, loreng itu selalu hadir membawa semangat: bersama rakyat, TNI kuat.