Perusahaan raksasa Samsung menghentikan pembaruan atau update keamanan pada 4 Tipe HP Samsung Android lawas miliknya.
Memang sudah menjadi hal umum jika banyak produsen HP Android menghentikan update software keamanan perangkat lawas mereka dengan berbagai pertimbangan
Seiring bertambahnya usia ponsel, kecepatan mereka menerima pembaruan software akan melambat atau bahkan dihentikan. Seperti yang terjadi pada 4 Tipe HP Samsung berikut ini:
- Galaxy J3 Pop/Emerge
- Galaxy A7 (2017)
- Galaxy A5 (2017)
- Galaxy A3 (2017)
Keempat HP Android pabrikan Samsung tersebut dinyatakan tidak lagi menerima pembaruan keamanan apa pun. Kuartet ponsel lawas Samsung Galaxy A Series tersebut mulai dijual empat tahun lalu, tepatnya pada bulan Januari 2017 silam.
Selain itu juga, ada kabar buruk bagi pengguna ponsel Samsung Galaxy A8 (2018) yang kini mengalami pelambatan pembaruan update dari bulanan menjadi triwulan.
Kemudian, saudaranya Galaxy A8s (2018) masuk dalam kategori perangkat HP yang tidak memiliki jadwal update yang tetap.
Ponsel baru Samsung juga tidak pasti dijamin akan mendapatkan update rutin. Hal tersebut nampaknya berlaku untuk model ponsel terjangkau atau low-end. Seperti halnya, HP Samsung Galaxy A02 dan Galaxy M12 yang akan menerima update keamanan dengan jadwal setiap triwulan.
Kemudian, smartphone flagship terbaru dari Samsung, yaitu Galaxy S21, S21+, dan S21 Ultra, telah ditambahkan ke dalam daftar perangkat yang akan menerima pembaruan bulanan. Hal ini akan membuat pengguna smartphone flagship mmerasa nyaman menggunakan perangkat mereka, karena akan selalu mendapatkan dukungan keamanan.
Pada tahun 2020 lalu, Samsung mengumumkan sebagian besar perangkatnya akan mendapatkan pembaruan OS Android selama tiga tahun. Periode waktu tiga tahun dirasa standar untuk produsen ponsel Android. Berbeda dengan Apple yang memberikan dukungan update OS sampai lima tahun.
