KONTRAS.CO.ID – Wali Kota Kotamobagu Tatong Bara menerima kunjungan kerja dari Badan Kerjasama Antar Umat Beragama (BKSAUA) Provinsi Sulawesi Utara di rumah dinas Wali Kota.
Kunjungan ini bertujuan untuk membahas kegiatan BKSAUA di Kota Kotamobagu, terutama terkait dengan pelaksanaan seminar moderasi beragama yang akan dilakukan pada bulan Mei mendatang
Ketua Presidium BKSAUA Sulut, Pdt. Handrie Dengah, MTh, menyatakan bahwa tujuan dari seminar ini adalah untuk menyatukan anak muda di Kotamobagu dari desa, kelurahan, bahkan setiap kecamatan.
“Dan menyadarkan mereka akan kekuatan yang dimiliki sebagai warga Indonesia,” kata Handrie.
Kesempatan itu, Pdt Handrie memberikan pujian kepada Kota Kotamobagu sebagai daerah yang memiliki toleransi antar umat beragama yang sangat tinggi dan mendapat berbagai macam penghargaan atas prestasi ini.
Sementara itu, Wali Kota Kotamobagu Tatong Bara memberikan apresiasi atas kunjungan Presidium BKSAUA Sulut dan inisiatif mereka untuk menjadikan Kota Kotamobagu sebagai tuan rumah pelaksanaan seminar moderasi beragama.
Tatong Bara merasa senang dan bangga atas pengakuan tersebut dan akan menyiapkan kegiatan tersebut dengan antusiasme, terutama karena kegiatan ini melibatkan anak muda.
Salah satu anggota presidium BKSAUA menegaskan bahwa kegiatan seminar moderasi beragama ini sangat penting untuk menyentuh akar rumput dalam upaya meningkatkan toleransi beragama di masyarakat.
“Selama ini, toleransi beragama hanya terbatas pada tingkat elit, tetapi dengan melibatkan generasi muda dan masyarakat umum, diharapkan toleransi ini dapat mencapai semua lapisan masyarakat,” ucapnya
Menurut Tim BKSAUA, sebagai daerah yang memiliki toleransi beragama yang tinggi, Kota Kotamobagu memang pantas menjadi tuan rumah acara seperti ini.
“Semoga kegiatan seminar moderasi beragama ini dapat bermanfaat dan membawa perubahan positif dalam meningkatkan toleransi antar umat beragama di Kota Kotamobagu dan seluruh Indonesia,” harapnya.
